Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono, mengonfirmasi bahwa pendingin ruangan atau air conditioner (AC) di Istana Garuda, Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, sudah terpasang dengan baik. Basuki memastikan bahwa Presiden Joko Widodo kini dapat tidur nyenyak di istana tersebut.
“Untuk Istana Garuda sudah siap. Ruangan untuk sidang kabinet sudah siap, listrik, air, air conditioner sudah siap, termasuk ruang tidur beliau (Presiden Jokowi). Mudah-mudahan nanti jadi nyenyak,” kata Basuki di Taman Ismail Marzuki, Jakarta Pusat, Kamis (8/8/2024).
Selain Istana Garuda, Basuki juga menyatakan bahwa Istana Negara di IKN sudah siap. Furnitur pelengkap untuk istana juga telah tiba dan akan dipasang pada hari berikutnya. Menteri Basuki menegaskan akan melakukan pengecekan terakhir pada tanggal 10 Agustus 2024.
“Perumahan dan hotel di IKN juga sudah siap. Para menteri akan tinggal di Hotel Nusantara. Saya berharap bisa tinggal di rumah menteri. Transportasi, prasarana, saya bertanggung jawab terhadap prasarananya, dan semuanya sudah disiapkan. Jalur-jalur untuk bus dan sebagainya juga sudah siap,” jelas Basuki.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo mengungkapkan bahwa tidurnya tidak nyenyak saat pertama kali bermalam di Kantor Presiden, Istana Garuda, IKN. Jokowi menyampaikan hal ini pada Senin (29/7/2024), setelah menginap di Istana Garuda pada Minggu (28/7/2024).
“Tadi malam saya tidur di sini, enggak nyenyak. Saya ngomong apa adanya,” ujar Jokowi sambil tertawa, seperti dilaporkan oleh YouTube Sekretariat Presiden. Menanggapi hal ini, Basuki Hadimuljono menyebut bahwa ketidaknyamanan tidur Presiden disebabkan oleh masalah dengan AC.
“Iya (Presiden tidak nyenyak tidur) karena AC-nya,” kata Basuki.