TAMIANG LAYANG – Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Barito Timur, Amrullah, mendorong pengembangan bisnis waralaba sebagai strategi untuk memperkuat perekonomian lokal. Hal ini disampaikan dalam acara peresmian franchise baru di Barito Timur, yang menandai hadirnya franchise pertama di daerah tersebut.
Peluang dan Potensi Bisnis Waralaba
Dalam sambutannya, Amrullah menegaskan bahwa bisnis waralaba semakin populer di Indonesia, berkat kemampuannya untuk menawarkan model investasi dengan risiko kegagalan yang relatif rendah. “Peningkatan pesat dalam industri waralaba menunjukkan bahwa ini adalah instrumen investasi yang menarik bagi pelaku usaha yang ingin memulai bisnis,” ujarnya.
Amrullah mengingatkan pentingnya memilih waralaba yang tepat untuk memastikan kesuksesan. Ia menjelaskan bahwa memilih bidang usaha yang stabil dan memiliki rekam jejak pewaralaba yang baik sangat penting. “Bisnis waralaba harus transparan, dengan konsep yang saling menguntungkan antara pewaralaba dan terwaralaba. Selama lima tahun pertama, bisnis ini harus membuktikan bahwa mereka adalah perusahaan yang sehat,” jelasnya.
Amrullah menyoroti bisnis ritel, khususnya Indomaret, sebagai contoh bidang usaha yang stabil dan berkembang di Indonesia. Ia berharap Indomaret dapat terus berinovasi dan beradaptasi dengan kebutuhan masyarakat Barito Timur. “Dengan pengalaman lebih dari 33 tahun, Indomaret diharapkan dapat terus melayani masyarakat dengan baik dan menjadi pilihan utama dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari,” tambahnya.
Amrullah juga mengajak pengusaha waralaba untuk bekerja sama dengan produk lokal dari Barito Timur. “Kami berharap waralaba bisa membuka peluang untuk memajang produk-produk lokal di gerai mereka. Ini akan mendukung perekonomian lokal dan mempromosikan produk unggulan daerah,” tutupnya.
