banner 728x250
Mobil  

BYD Beri Sinyal Produksi Baterai Mobil Listrik di Indonesia, Rencanakan Fasilitas Lokal

BYD Motor Indonesia Pertimbangkan Produksi Baterai EV Lokal, Hadapi Persaingan dengan Hyundai dan LG

banner 120x600
banner 468x60

PT BYD Motor Indonesia, perusahaan asal China yang dikenal sebagai produsen baterai terbesar di dunia, telah memberi sinyal akan memulai produksi baterai kendaraan listrik (EV) di Indonesia. Head of Marketing & Communication PT BYD Motor Indonesia, Luther T. Panjaitan, mengungkapkan bahwa perusahaan sedang melakukan studi mendalam mengenai produksi lokal baterai EV.

“Ya, kami sedang kalkulasi dan riset terkait produksi baterai. Ini adalah road map panjang yang membutuhkan studi komprehensif tentang permintaan,” ujar Luther di acara Media Drive BYD M6 di Bandung pada Kamis (8/8/2024).

banner 325x300

Luther menambahkan bahwa dengan pengalaman BYD sebagai produsen baterai global, perusahaan siap untuk meluncurkan produksi baterai EV lokal di Indonesia. “It’s only a matter of research, market study, and readiness. Karena kami produsen baterai, kami lebih siap,” jelasnya.

Saat ini, Indonesia sudah memiliki produsen baterai EV seperti konsorsium Hyundai dan LG Energy, yang sedang mempersiapkan pabrik baterai di Cikarang dan Karawang, Jawa Barat. PT HKML Battery, bagian dari konsorsium tersebut, telah menginvestasikan US$1,1 miliar untuk fasilitas produksi sel baterai dengan kapasitas 10 GWh per tahun.

Selain itu, Hyundai juga membangun fasilitas packing baterai di Cikarang melalui PT Hyundai Energy Indonesia, dengan investasi sebesar US$60 juta.

Di kawasan lain, PT Indonesia BTR New Energy Material telah meresmikan fasilitas produksi anoda baterai di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Kendal, Jawa Tengah. Perusahaan ini, anak usaha BTR New Material Group, telah melakukan investasi sebesar US$477 juta dalam dua tahap.

Sebagai langkah lanjut, BYD Indonesia baru-baru ini menandatangani nota kesepahaman untuk membangun fasilitas manufaktur di Subang Smartpolitan, Jawa Barat, dengan kapasitas produksi 150.000 unit per tahun. Kawasan industri ini dikelola oleh PT Suryacipta Swadaya (SCS), bagian dari PT Surya Semesta Internusa Tbk (SSIA).

banner 325x300