banner 728x250

Damkar Kobar Imbau Warga untuk Tidak Berkerumun Saat Kebakaran: Hambat Proses Pemadaman dan Penanganan

Kerumunan Warga Menghambat Kerja Petugas Pemadam Kebakaran di Lokasi Kebakaran RT 6 Kelurahan Kumai Hulu

banner 120x600
banner 468x60

KOTAWARINGIN BARAT – Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkar) Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) mengimbau kepada masyarakat untuk tidak berkerumun saat terjadi kebakaran. Imbauan ini disampaikan setelah kerumunan warga menghambat proses pemadaman kebakaran yang terjadi di tiga rumah dan satu gudang di RT 6 Kelurahan Kumai Hulu, Kecamatan Kumai, pada Selasa (6/8/2024).

Plt Sekretaris Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kobar, Dwi Agus Suhartono, yang akrab disapa Kaboel, menjelaskan bahwa kerumunan warga yang menonton kebakaran sering kali menghambat kelancaran kerja petugas. “Saat kami tiba di lokasi kebakaran, warga bukannya menjauh, malah berkerumun dan memarkir kendaraan di tepi jalan. Ini sangat menghambat proses pemadaman,” ungkap Kaboel.

banner 325x300

Kurangnya kesadaran masyarakat mengenai kendaraan prioritas juga menjadi masalah. Menurut Pasal 134 Undang-Undang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (UU LLAJ), kendaraan damkar adalah kendaraan prioritas nomor satu. “Kami sering menghadapi kendala karena kendaraan kami tidak diberi jalan, padahal kami harus cepat menuju lokasi kebakaran,” tambahnya.

Kaboel meminta agar masyarakat segera memberikan prioritas kepada unit damkar saat terjadi kebakaran. “Kami mengikuti Standar Operasional Prosedur (SOP) yang mengatur waktu respons, termasuk persiapan dan perjalanan. Agar kami dapat tepat waktu menuju lokasi, mohon agar tidak berkerumun di sekitar lokasi kebakaran dan segera memberi jalan kepada kendaraan damkar,” pintanya.

Meskipun dengan keterbatasan jumlah personil dan sarana, Damkar Kobar tetap sigap dalam menangani kebakaran. “Kami memiliki sekitar 25 personil dan 9 unit mobil damkar yang siap menangani kebakaran di seluruh Kabupaten Kotawaringin Barat,” jelas Kaboel. Saat ini, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kobar telah membangun dua Pos Damkar sektor di Kecamatan Kumai dan Kotawaringin Lama, serta Mako Induk Damkar di Jalan Pangeran Antasari Kelurahan Raja, Kecamatan Arut Selatan.

Kaboel menambahkan, meski dengan kekurangan yang ada, pihaknya tetap semangat dalam melayani masyarakat. “Kami berharap segera mendapatkan tambahan personil dan sarana prasarana untuk meningkatkan efektivitas pemadaman kebakaran dan penanganan kedaruratan lainnya,” tutupnya.

banner 325x300