KUALA KAPUAS – Dinas Kesehatan Kabupaten Kapuas menggelar Lokakarya Penguatan Pemeriksaan Viral Load HIV pada Rabu (31/07/2024) di Aula Hotel Fovere, Jalan Pemuda Kuala Kapuas. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan koordinasi dalam program HIV/AIDS serta mencapai target nasional “Ending AIDS” 2030.
Lokakarya ini diadakan untuk meningkatkan pemahaman tentang pentingnya pemeriksaan viral load bagi pasien HIV, memperkuat koordinasi dalam penanggulangan HIV/AIDS, dan menyusun kesepakatan pelaksanaan program HIV/AIDS di Kabupaten Kapuas. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kapuas, dr. Tonun Irawaty Panjaitan, M.M., menekankan komitmen Indonesia dalam pencegahan dan pengendalian HIV untuk mencapai target tersebut.
“Indonesia berkomitmen untuk mencapai ‘Ending AIDS’ pada tahun 2030. Pemerintah telah menetapkan target capaian sesuai rencana aksi nasional untuk pencegahan dan pengendalian HIV/AIDS,” ujar dr. Tonun Irawaty dalam sambutannya.
Tantangan utama dalam mengakhiri epidemi AIDS hingga 2030 termasuk kurangnya informasi, strategi komunikasi yang efektif, serta akses masyarakat pada deteksi dini dan skrining HIV. Selain itu, stigma dan diskriminasi terhadap penderita HIV/AIDS juga menjadi isu penting yang harus ditangani.
Lokakarya ini bertujuan untuk menyamakan pemahaman dan tindakan terkait upaya penanggulangan dan pencegahan HIV/AIDS di Kabupaten Kapuas, dengan melibatkan dukungan dari seluruh instansi dan pemangku kepentingan.
Pertemuan ini diikuti oleh 44 peserta dari puskesmas, rumah sakit, dan instalasi farmasi di Kabupaten Kapuas. Narasumber terdiri dari perwakilan Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah dan dokter spesialis Mikrobiologi Klinik dari RSUD dr. H. Soemarno Sosroadmojo Kuala Kapuas.
“Melalui lokakarya ini, kami berharap peserta dapat meningkatkan pengetahuan mereka tentang pemeriksaan viral load dan memperkuat upaya pencegahan HIV/AIDS di daerah ini,” kata dr. Tonun Irawaty.