Kobar – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) melalui Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) menggelar kegiatan Perluasan Kesempatan Kerja melalui Pelatihan Keterampilan pada Senin, 8 Juli 2024.
Kegiatan ini dilaksanakan di Aula Sangga Banua Sekretariat Daerah Kobar dan dihadiri oleh berbagai pihak terkait, termasuk Tim Penempatan dan Pelatihan Disnakertrans Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), Camat Arut Selatan, Camat Kumai, Kepala Desa Pasir Panjang, Kepala Desa Sebuai, Kepala Desa Kumpai Batu Atas, Lurah Mendawai Seberang, serta peserta pelatihan dan pegawai Disnaker Kobar.
Kepala Disnakertrans Kobar, Rusliansyah, dalam sambutannya menjelaskan bahwa pelatihan ini merupakan inisiatif dari Pemerintah Provinsi Kalteng yang didanai melalui Dana Bagi Hasil (DBH) Reboisasi. Kegiatan ini ditujukan khusus bagi masyarakat yang tinggal di sekitar kawasan hutan di wilayah Kobar.
“Pelatihan ini adalah bagian dari upaya pemerintah untuk mengurangi tingkat pengangguran terbuka di wilayah Kobar, khususnya bagi masyarakat sekitar hutan,” ujar Rusliansyah.
Pelatihan ini terdiri dari lima jenis keterampilan, yaitu Pelatihan Tata Boga, Pelatihan Pengolahan Ikan, Pelatihan Pengolahan Jamur Tiram, Pelatihan Pengolahan Pakan Ternak, dan satu jenis pelatihan lainnya. Total peserta yang terdaftar sebanyak 100 orang, berasal dari Kelurahan Mendawai Kecamatan Arut Selatan, Desa Pasir Panjang Kecamatan Arut Selatan, Desa Sebuai Timur Kecamatan Kumai, dan Desa Kumpai Batu Atas Kecamatan Arut Selatan.
“Program ini merupakan bagian dari rangkaian pelatihan yang dilaksanakan oleh Disnakertrans Provinsi Kalteng di seluruh wilayah Kalteng. Selain Kobar, kegiatan serupa akan berlangsung di 13 kabupaten/kota dengan total 40 paket pelatihan dan melibatkan 800 peserta,” tambah Rusliansyah.
Rusliansyah juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Disnakertrans Provinsi Kalteng atas pelaksanaan pelatihan di Kobar. Ia berharap pelatihan ini dapat meningkatkan keterampilan sumber daya manusia di Kobar, sehingga mereka mampu bersaing secara efektif di pasar kerja dan secara bertahap mengatasi pengangguran di wilayah tersebut.
“Kami mengharapkan agar pelatihan ini dapat menciptakan lapangan kerja yang produktif dan
