Golkar Siapkan Deklarasi Ridwan Kamil Sebagai Cagub DKI Jakarta: Apa yang Terjadi?

Partai Golkar Pertimbangkan Ridwan Kamil untuk Pilkada DKI Jakarta, Sementara Dedi Mulyadi Sudah Diusung di Jawa Barat

banner 120x600
banner 468x60

Jakarta, 8 Agustus 2024 – Partai Golkar berencana mendeklarasikan Ridwan Kamil sebagai calon gubernur (cagub) dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta. Meskipun keputusan resmi belum diumumkan, peluang Ridwan Kamil untuk maju sebagai cagub Jakarta sangat besar, terutama setelah Dedi Mulyadi resmi diusung Golkar untuk Pilkada Jawa Barat.

Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Ahmad Doli Kurnia Tandjung, mengungkapkan bahwa keputusan untuk mengusung Ridwan Kamil sebagai cagub Jakarta sedang dalam tahap akhir pembahasan. Doli menyebutkan bahwa penunjukan ini akan diumumkan bersamaan dengan pengumuman untuk Pilkada Jawa Barat.

banner 325x300

“Karena Dedi Mulyadi sudah kami usung di Jawa Barat, tiket yang masih valid kini ada di Jakarta. Kami sedang dalam proses finalisasi untuk Ridwan Kamil,” kata Doli di Kantor DPP Golkar, Slipi, Jakarta Barat.

Doli menekankan bahwa pengalaman Ridwan Kamil, yang sebelumnya sukses memimpin Kota Bandung dan Provinsi Jawa Barat, menjadi salah satu pertimbangan utama Golkar dalam mengusungnya untuk Pilkada Jakarta. Doli percaya bahwa pengalaman Emil (sapaan akrab Ridwan Kamil) akan membawa dampak positif bagi ibu kota.

“Ridwan Kamil memiliki cerita sukses yang banyak dan dianggap berhasil dalam berbagai kepemimpinan yang dia jalankan,” tambah Doli.

Meskipun Golkar menunjukkan kecenderungan untuk mengusung Ridwan Kamil, Doli mengakui bahwa partainya menghadapi tantangan dalam hal dukungan politik. Golkar saat ini hanya memiliki 10 kursi di legislatif, yang dianggap belum cukup untuk memenangkan Pilkada. Doli menegaskan pentingnya meyakinkan partai-partai politik lain untuk memberikan dukungan.

Dalam konteks calon wakil gubernur, Golkar juga mempersiapkan beberapa nama potensial, termasuk Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep, pebisnis dan politikus Partai Golkar Jusuf Hamka, serta Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Amanat Nasional (PAN) Zita Anjani.

Doli menyebut bahwa Jusuf Hamka, meskipun awalnya digadang-gadang sebagai calon gubernur, kini akan difokuskan sebagai calon wakil gubernur. “Tiket Hamka untuk bakal calon gubernur sudah invalid, sehingga dia akan bersaing untuk posisi wakil gubernur,” ujar Doli.

Dengan persiapan yang terus berlangsung, Golkar berkomitmen untuk menyelesaikan deklarasi calon dan mempersiapkan strategi politik guna menghadapi Pilkada DKI Jakarta. Harapannya adalah untuk mendapatkan dukungan yang cukup dari berbagai partai politik dan memastikan kemenangan dalam pemilihan mendatang.

banner 325x300