banner 728x250

Luhut Binsar Pandjaitan Ajak Masyarakat Dukung Gim Lokal, Soroti Dominasi Gim Asing di Indonesia

Menko Luhut Pamer Gim MOBA Lokal “Lokapala” dan Tantangan Pasar Gim Indonesia

banner 120x600
banner 468x60

Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, mengajak masyarakat Indonesia untuk lebih mendukung gim lokal dan mengutamakan permainan buatan anak bangsa ketimbang gim asing. Dalam unggahan terbaru di Instagram pribadinya @luhut.pandjaitan, Luhut memamerkan Lokapala, gim MOBA (Multiplayer Online Battle Arena) yang dikembangkan oleh Anantarupa Studios.

Luhut menjelaskan bahwa Lokapala adalah gim berbasis IP (Intellectual Property) yang terinspirasi dari budaya, mitologi, dan sejarah Nusantara. “Lokapala merupakan gim esports pertama asal Indonesia dan satu-satunya dari Asia Tenggara,” ungkapnya dalam unggahan tersebut, dikutip Kamis (8/8).

banner 325x300

Menurut Luhut, meskipun Indonesia adalah pasar mobile game terbesar ketiga di dunia berdasarkan unduhan di Google Play, pangsa pasar gim lokal masih sangat kecil, hanya menguasai 0,5 persen dari total pasar. “Pada 2025, potensi pasar gim Indonesia diprediksi mencapai USD 2,5 miliar atau setara Rp 36 triliun,” jelasnya. Namun, dominasi gim asing di pasar lokal masih menjadi tantangan besar.

Luhut menilai bahwa industri gim nasional memiliki potensi besar bukan hanya sebagai sarana hiburan, tetapi juga sebagai alat edukasi yang efektif dan kreatif. “Melalui gim, nilai-nilai budaya dan kekayaan tradisi nusantara bisa diperkenalkan dengan cara yang lebih menyenangkan,” katanya. Ia menambahkan bahwa gim dapat digunakan untuk menyampaikan pesan-pesan edukatif dan memperkenalkan sejarah serta kearifan lokal kepada generasi muda dengan cara yang interaktif.

Pemerintah Indonesia telah menerbitkan Peraturan Presiden (Perpres) No 19 Tahun 2024 tentang Percepatan Pengembangan Industri Gim Nasional. Luhut menegaskan komitmen pemerintah untuk mengembangkan potensi developer gim lokal dan menjadikan gim buatan Indonesia bagian dari industri global yang terus berkembang.

“Beberapa gim buatan Indonesia telah berhasil menjadi alat diplomasi ekonomi dan budaya, baik di regional maupun internasional,” ujar Luhut. Dalam rangka merayakan Hari Gim Nasional tahun ini, pemerintah berharap masyarakat Indonesia akan semakin mendukung dan memprioritaskan gim lokal.

“Mari kita gunakan dan nikmati gim-gim lokal. Ini bukan hanya mendukung developer dan industri kreatif dalam negeri, tetapi juga berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi nasional,” tutupnya. Luhut juga berharap generasi muda Indonesia akan menjadi kreator dan developer gim terkemuka di kancah global di masa depan.

banner 325x300