Kebocoran data besar yang baru terungkap dapat mempengaruhi jutaan orang di Amerika Serikat, Inggris, dan Kanada, dengan nomor Jaminan Sosial sebagai salah satu data yang mungkin terpapar. Laporan awal mengungkapkan bahwa kebocoran ini melibatkan informasi dari sekitar 2,9 miliar orang, tetapi angka tersebut tampaknya tidak akurat.
Apa yang Terjadi?
Kebocoran data ini dikaitkan dengan Jerico Pictures Inc., yang beroperasi sebagai perusahaan pemeriksaan latar belakang National Public Data. Menurut gugatan hukum, kelompok peretas USDoD mengunggah database berjudul “National Public Data” ke situs gelap Breach Forums pada 8 April tahun ini. Database ini dikatakan berisi informasi pribadi dari 2,9 miliar orang dan dijual seharga $3,5 juta (sekitar IDR 53,000,000).
Namun, berita terbaru menunjukkan bahwa jumlah yang terpapar mungkin lebih kecil. Kelompok peretas mengklaim telah mencuri 2,9 miliar catatan data, dan sebagian besar data tersebut (2,7 miliar catatan) telah dirilis secara gratis di web. Data ini mungkin tidak sepenuhnya akurat atau mungkin usang, dengan beberapa pengguna melaporkan nomor Jaminan Sosial mereka terhubung dengan orang yang salah.
Apa Dampaknya?
National Public Data, yang mengumpulkan data dari sumber yang tidak dipublikasikan, menyimpan informasi sensitif seperti nomor Jaminan Sosial, alamat rumah, nama lengkap, dan nama-nama lain yang digunakan oleh individu. Gugatan yang diajukan oleh Christopher Hofmann dari California menuntut agar perusahaan menghapus data yang dikumpulkan dan menerapkan enkripsi untuk melindungi data di masa depan.
Apa yang Bisa Anda Lakukan?
- Daftar untuk Layanan Pemantauan Kredit: Jika Anda belum melakukannya, pertimbangkan untuk menggunakan layanan pemantauan kredit atau perlindungan identitas. Layanan ini dapat membantu memantau data Anda dan memberikan panduan jika nomor Jaminan Sosial Anda terlibat dalam kebocoran.
- Waspadai Upaya Phishing: Berhati-hatilah terhadap upaya phishing yang mungkin memanfaatkan situasi ini untuk mencuri informasi lebih lanjut. Jangan klik tautan atau memberikan informasi pribadi jika Anda menerima pesan yang mencurigakan.
Layanan perlindungan identitas yang direkomendasikan termasuk:
- Norton/LifeLock
- Bitdefender
- Avast
- ESET Home Security
Selalu tetap waspada dan skeptis terhadap permintaan informasi pribadi melalui pesan teks, email, atau telepon.