Singkawang – Dalam upaya mendukung ketahanan pangan dan melestarikan lingkungan, Dinas Pertanian, Perikanan, dan Ketahanan Pangan (DPKPP) Kota Singkawang menggelar sosialisasi program Siswa Menanam di Sekolah (SIMANIS) di SMP Negeri 12 Singkawang pada Jumat (16/8/2024). Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Pj Sekretaris Daerah Kota Singkawang, Aulia Candra.
Sosialisasi tersebut dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, termasuk Ketua DPRD Kota Singkawang, Kepala Dinas Kominfo, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud), serta Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Singkawang. Selain itu, jajaran Komite Sekolah juga turut serta dalam acara ini.
Kepala DPKPP Kota Singkawang, Dwi Yanti, menjelaskan bahwa tujuan utama dari program Simanis adalah untuk menciptakan karakter petani milenial di kalangan siswa serta memanfaatkan pekarangan sekolah untuk kegiatan menanam. Program ini juga bertujuan untuk menggalakkan gerakan konsumsi pangan lokal, yang diharapkan dapat membantu petani di Singkawang dengan penyerapan hasil produksi dan harga jual yang lebih stabil.
“Melalui Simanis, kami ingin siswa memanfaatkan pekarangan sekolah mereka untuk menanam tanaman seperti cabe, tomat, dan seledri. Ini juga bagian dari upaya mendukung petani lokal dengan meningkatkan konsumsi pangan lokal,” ujar Dwi Yanti.
Untuk tahun 2024, DPKPP menargetkan pelaksanaan program Simanis di 10 sekolah. Dalam kesempatan ini, bibit yang diserahkan mencakup cabe, tomat, dan seledri. Dwi Yanti berharap program ini dapat diperluas pada tahun depan untuk mencakup lebih banyak sekolah dan area pertanian.
Pj Sekda Kota Singkawang, Aulia Candra, mengungkapkan keyakinan bahwa program Simanis dapat menumbuhkan kecintaan dan minat siswa terhadap aktivitas menanam sejak dini. “Kami ingin siswa memiliki kecintaan terhadap menanam dan memanfaatkan lahan dengan bijak. Ini juga berkontribusi pada peningkatan kualitas lingkungan hidup di Kota Singkawang,” ujarnya.
Aulia Candra juga mengimbau kepada masyarakat untuk memanfaatkan lahan di lingkungan rumah guna menjaga ketahanan pangan keluarga. “Dengan menanam di lahan kecil sekalipun, kita dapat meningkatkan ketahanan pangan keluarga. Semoga ini bisa mendorong lebih banyak orang untuk menanam dan memanfaatkan lahan secara efektif,” tutupnya.
Kegiatan sosialisasi diakhiri dengan aksi menanam yang dilakukan bersama oleh Pj Sekda, Ketua DPRD, para Kepala Dinas, dan Kepala Sekolah. Kegiatan ini menjadi simbolisasi komitmen pemerintah dan masyarakat dalam mendukung ketahanan pangan dan pelestarian lingkungan.
