Kotawaringin Timur – Pada Selasa, 9 Juli 2024, BPBD Kabupaten Kotawaringin Timur melaksanakan kegiatan sosialisasi dan edukasi terkait pencegahan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di PT Maju Aneka Sawit. Acara ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kesiapsiagaan terhadap bencana karhutla di kalangan perusahaan perkebunan serta komunitas sekitarnya, termasuk para pemangku adat.
Kegiatan ini diikuti oleh perwakilan dari 4 kecamatan dan desa sekitar perkebunan, yaitu Kecamatan Telawang, Kecamatan Mentaya Hulu, Kecamatan Kota Besi, dan Kecamatan Mentaya Hilir Utara. Turut hadir dalam acara tersebut adalah unsur TNI (Koramil), Polri (Polsek), Dinas Lingkungan Hidup, dan Disdamkarmat.
Multazam, Kepala BPBD Kabupaten Kotawaringin Timur, menjelaskan beberapa poin penting dalam paparannya:
- Overview Karhutla Tahun 2023: Evaluasi kejadian karhutla pada tahun sebelumnya.
- Sosialisasi dan Edukasi Pencegahan Karhutla: Pentingnya meningkatkan pemahaman tentang cara mencegah karhutla.
- Dampak Karhutla: Dampaknya terhadap lingkungan, kesehatan, pendidikan, dan transportasi.
- Daerah Bahaya Karhutla di Kotawaringin Timur berdasarkan KRB: Penjelasan mengenai Kawasan Rawan Bencana karhutla di Kabupaten Kotawaringin Timur.
- Peralatan dan Perlengkapan Standar: Perlengkapan yang harus dimiliki untuk penanggulangan karhutla.
Salah satu poin menarik dari kegiatan ini adalah pernyataan Damang Kecamatan Telawang, yang menekankan pentingnya untuk tidak membuka lahan dengan cara membakar. Hal ini menjadi bagian penting dalam upaya edukasi mengenai bahaya kekeringan tahun 2024.