Jakarta, 8 Agustus 2024 – Masdar, perusahaan energi terbarukan dari Uni Emirat Arab (UEA), berencana membangun Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) jumbo di Ibu Kota Nusantara (IKN), Indonesia. Di balik rencana ambisius ini adalah Sultan Ahmed Al Jaber, pendiri dan pemimpin Masdar, yang telah memainkan peran kunci dalam mengembangkan sektor energi terbarukan global.
Masdar, yang berbasis di Abu Dhabi, UEA, dikenal karena pengembangan proyek energi terbarukan dan teknologi efisiensi energi. Perusahaan ini, yang didirikan pada tahun 2006, kini tengah mengevaluasi kelayakan untuk membangun PLTS di IKN. Rencana ini mencerminkan komitmen Masdar untuk mendukung diversifikasi energi dan keberlanjutan global.
Sultan Ahmed Al Jaber, lahir pada 31 Agustus 1973, adalah sosok penting di balik pendirian Masdar. Dengan gelar Sarjana Teknik Kimia dari University of Southern California, gelar Doktor Filsafat di bidang Bisnis dan Ekonomi dari Coventry University, serta gelar Magister Administrasi Bisnis dari California State University, Al Jaber memiliki latar belakang akademis yang kuat.
Al Jaber memulai kariernya di sektor energi dan pembangunan ekonomi, menjabat sebagai pendiri Masdar pada 2006 dan CEO hingga Maret 2014, ketika ia diangkat sebagai Chairman. Di bawah kepemimpinannya, Masdar berhasil memperluas investasi di energi terbarukan dan memimpin upaya untuk menjadi tuan rumah kantor pusat Badan Energi Terbarukan Internasional (IRENA) pada 2009.
Al Jaber juga pernah menjabat sebagai ketua Abu Dhabi Ports Company dari 2009 hingga 2019, di mana ia mengawasi pengembangan Pelabuhan Khalifa dan Zona Industri Khalifa Abu Dhabi (KIZAD). Penghargaan yang diterimanya meliputi “Champion of the Earth” dari PBB pada 2012 dan komandan kehormatan Most Excellent Order of the British Empire (CBE) dari Ratu Elizabeth II pada 2013.
Di bawah kepemimpinan Al Jaber, Masdar telah melakukan investasi di 40 negara dan melakukan restrukturisasi besar, termasuk keterlibatan TAQA, ADNOC, dan Mubadala sebagai pemegang saham. Pada Juli 2020, Al Jaber diangkat sebagai ketua Emirates Development Bank, yang berfokus pada pembangunan ekonomi dan sosial berkelanjutan di UEA.
Dengan proyek PLTS di IKN, Masdar dan Al Jaber berkomitmen untuk memperkenalkan teknologi energi bersih di Indonesia dan mendukung inisiatif keberlanjutan global. Rencana ini menunjukkan langkah besar menuju integrasi energi terbarukan dalam infrastruktur IKN, mendukung upaya Indonesia untuk menciptakan kota yang ramah lingkungan dan berkelanjutan.
