Bea Masuk Tambahan

Breaking News

Aksi Sosial SMSI Barito Selatan: 103 Paket Sembako Dibagikan kepada Warga Jelapat Euforia BARSEL EXPO 2024: Gong Pembuka Dipukul, Kembang Api Hiasi Langit Buntok Letjen AM Putranto Pimpin Pemenangan Lutfi-Taj Yasin: Diutus Prabowo Subianto untuk Pilgub Jateng 2024 JK Kritik Nadiem Makarim: Kurang Berpengalaman dan Jarang Ngantor, Pendidikan Terancam Stagnan MotoGP San Marino 2024: Quartararo Kembali Bersinar, Siap Berkompetisi di Depan

Aksi Sosial SMSI Barito Selatan: 103 Paket Sembako Dibagikan kepada Warga Jelapat

Euforia BARSEL EXPO 2024: Gong Pembuka Dipukul, Kembang Api Hiasi Langit Buntok

Letjen AM Putranto Pimpin Pemenangan Lutfi-Taj Yasin: Diutus Prabowo Subianto untuk Pilgub Jateng 2024

JK Kritik Nadiem Makarim: Kurang Berpengalaman dan Jarang Ngantor, Pendidikan Terancam Stagnan

MotoGP San Marino 2024: Quartararo Kembali Bersinar, Siap Berkompetisi di Depan

Ganjar Pranowo Aktif Menangkan Kader PDIP di Pilkada 2024

Pria Dibacok Tetangga Usai Hadiri Hajatan, Korban Alami Luka Parah, Pelaku Serahkan Diri

Shin Tae-yong Angkat Bicara Soal Absennya Elkan Baggott dari Timnas Indonesia

Nasional 8 Agustus 2024

Pemerintah Perpanjang Pengenaan Bea Masuk Tambahan untuk Produk Tekstil Impor: Inilah Alasannya

Bea Masuk Tambahan Tekstil, Industri Tekstil Indonesia, Kebijakan Pemerintah Tekstil, Kebijakan Perdagangan Tekstil, Pengenaan BMTP, Perlindungan Industri Nasional

Pemerintah Indonesia kembali memperpanjang pengenaan bea masuk tambahan untuk produk tekstil, termasuk kain, karpet, dan tekstil penutup lantai. Kebijakan ini dituangkan dalam Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 48 Tahun 2024…

Tidak Ada Postingan Lagi.

Tidak ada lagi halaman untuk dimuat.